Gereja-Gereja
Katolik Timur sedang naik daun di kalangan Gereja Katolik.
Setelah visi Paus
terdahulu, Bapa Suci Yohanes Paulus II, tentang Gereja yang bernafas dengan 2
paru-paru yaitu Barat dan Timur yang menggambarkan bahwa Gereja Katolik terdiri
atas 1 Gereja Katolik Romawi dan 22 Gereja-Gereja Katolik Timur (untuk lebih
jelasnya klik di sini). Dan pada November 2011 yang lalu, Paus Benediktus XVI
mengangkat doa sedunia dengan intensi agar Katolik Timur semakin dikenal dan
dihargai. Akhir-akhir ini peran Gereja-Gereja Katolik Timur dalam Misa Kudus
Kepausan semakin ditingkatkan. Jangan heran jika menyaksikan seorang Diakon
dari Gereja Katolik Timur membacakan Bacaan Kitab Suci dalam Bahasa Yunani pada
Misa Kudus Kepausan tepat di jantung Gereja Katolik, Vatikan.
Berita
terbaru datang dari Tahta Suci. Pada hari Sabtu, 24 November 2012, waktu
Vatikan, 6 Kardinal baru telah diangkat oleh Bapa Suci Paus Benediktus XVI. Dan
2 dari 6 Kardinal baru tersebut berasal dari Gereja Katolik Timur. Yang pertama
adalah Yang Mulia Bechara Boutros Rai, yaitu Patriark pemimpin tertinggi GerejaKatolik Maronit. Dan yang kedua adalah Yang Mulia Baselios Cleemis Thottunkal,
yaitu Uskup Agung Mayor pemimpin tertinggi Gereja Katolik Siro-Malankara. Keempat
Kardinal baru lainnya berasal dari Nigeria, Amerika Serikat, Filipina dan
Kolombia; dan berasal dari Gereja Katolik Romawi.
Gereja-Gereja
Katolik Timur menggunakan Ritus-Ritus Timur yang sama juga digunakan oleh
Gereja-Gereja Ortodoks. Namun Katolik Timur merupakan bagian dari Gereja
Katolik yang bersatu dengan Paus Roma. Sedangkan Gereja-Gereja Ortodoks saat
ini memiliki institusi sendiri yang terpisah dari Gereja Katolik dan Paus Roma.
Sehingga Gereja-Gerjea Katolik Timur dan Gereja-Gereja Ortodoks adalah 2
institusi gerejawi yang berbeda. Ketidak mengertian seringkali menimbulkan
salah paham bahwa Katolik Timur dan Ortodoks adalah institusi gerejawi yang
sama sehingga Katolik Timur bukanlah bagian Gereja Katolik. Padahal bukan
demikian lah kebenaran nya.
Yang Mulia Bechara Boutros Rai saat ini bertahta di Lebanon. Gereja Katolik Maronit merupakan Gereja Katolik yang menggunakan ritus Antiokia (Siria Barat) dan tidak pernah terpisah dari kepausan Roma sepanjang sejarah. Beberapa orang-orang kudus Gereja Katolik Maronit termasuk dalam jajaran orang kudus yang sangat populer, seperti misalnya adalah St Charbel Makhlouf, St Rafka, dan St Nikmatullah Al-Hardini. Kahlil Gibran, penulis, merupakan umat Gereja Katolik Maronit.
Yang
Mulia Baselios Cleemis Thottunkal bertahta di Trivandrum, India. Terpilih oleh
Sinode Suci pada tahun 2007 yang lalu sebagai pemimpin tertinggi Gereja Katolik
Siro-Malankara (atau sering pula disebut sebagai Gereja Katolik Suryani
Malankara). Gereja ini juga menggunakan Ritus Antiokia (Siria Barat). Serta menggunakan
bahasa Malayalam dan Siria sebagai bahasa kudus nya. Dan mewarisi garis
apostolik dari pemberitaan St Thomas Rasul di tanah India. Kekristenan di India
bertumbuh dengan sangat pesat, salah satunya dikarenakan ajaran kesamaan
martabat semua manusia dan ajaran cinta kasih yang menjadi ajaran utama
kekristenan.
Dalam
homilinya pada upacara pemberian gelar Kardinal saat itu, Bapa Suci
menyampaikan bahwa pengangkatan 6 Kardinal dari belahan dunia, ras, kenegaraan,
dan Ritus yang berbeda ini menunjukkan universalitas dari Gereja Katolik. Kesatuan
dalam keberagaman, bukan keseragaman. 1 Gereja Katolik yang mencakup seluruh
bangsa, bahasa, dan memiliki Ritus yang beraneka ragam. 1 Gereja Katolik yang
mencakup 1 Gereja Katolik Romawi (Ritus Barat / Latin Romawi) dan 22
Gereja-Gereja Katolik Timur (Ritus-Ritus Timur). Sesuatu yang relevan bagi
dunia saat ini yang terdiri dari berbagai bangsa, bahasa dan ras. Juga bagi
Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, bahasa daerah dan golongan.
Semoga
para Kardinal baru diberkati dalam karya-karyanya, membawa banyak jiwa yang
dipercayakan kepada mereka kepada persatuan dan cinta mesra dengan Allah. Amin.
(
Penulis : DCS Evangelismos Katolik Timur. Referensi : CNS – Catholic New
Service via cnsnews.com, Rome Reports via www.romereports.com. Sumber film :
Courtesy of Rome Reports, sebagaimana diupload pada Youtube. Sumber gambar : 1)
“YM Bechara Boutros Rai” courtesy of lbpapalvisit.com; 2) “Bechara dan Kardinal”
courtesy of stltoday.com; 3) “YM Basileos Cleemis Thottunkal” courtesy of caius-santachiesa.blogspot.com;
4) “Basileos dan Kardinal” courtesy of in.reuters.com )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar