Gereja
Katolik Sedunia adalah SATU persekutuan gerejawi, yang terdiri dari 23
Gereja-Gereja Partikular. Ada 1 Gereja Partikular Katolik Barat, yaitu Gereja
Katolik Romawi; dan 22 Gereja-Gereja Partikular Katolik Timur. Seluruhnya
memiliki Iman yang SATU dan SAMA. Namun cara menyampaikannya, tata caranya,
ekspresinya, pendekatan teologinya, spiritualitasnya bisa ber-beda-beda.
Keberagaman itu diakui dan dilindungi oleh Gereja Katolik. Seluruhnya
setara di mata Gereja Katolik. Memang saat ini masih terjadi salah pengertian
bahwa Gereja Katolik hanyalah Katolik Romawi. Hal ini dimaklumi karena mayoritas
anggota Gereja Katolik sedunia adalah umat Katolik Romawi. Selain itu,
pewartaan dan pengajaran yang kurang mengenai keberadaan Gereja-Gereja Katolik
Timur membuat mereka seringkali dikira sebagai Gereja-Gereja Ortodoks. Padahal
tidak. Sebagian besar Gereja-Gereja Katolik Timur adalah bagian Gereja-Gereja
Ortodoks yang memilih bersatu kembali dengan Gereja Katolik. Dengan demikian,
untuk saat ini, Gereja-Gereja Katolik Timur bukan merupakan entitas yang sama
dengan Gereja-Gereja Ortodoks. Dan bukan pula bagian dari Gereja-Gereja Ortodoks. Sebaliknya, Gereja-Gereja
Katolik Timur adalah bagian dari Gereja Katolik sedunia. Kami memiliki Paus
yang sama dengan Gereja Katolik Romawi, yaitu Paus Roma.
YM
Paus Emeritus Benediktus XVI menyampaikan hal ini sebagai berikut, “Gereja (yang didirikan dan dimiliki oleh)
Yesus Kristus bukan hanya terdiri dari tradisi Latin, tidak pula hanya tradisi Yunani,
tidak pula hanya tradisi Slavia, melainkan Katolik. Karena itu lah, Gereja
Katolik tidak mengistimewakan putra-putrinya apakah ia adalah yang Latin, atau
kah yang Yunani, atau kah yang Slavia. Dan anggota dari berbagai macam latar
belakang negara adalah setara di mata Tahta Kepausan.”
Foto-foto
berikut ini dikumpulkan dari berbagai anggota Tarekat-Tarekat Religius yang
berbeda-beda dalam Gereja Katolik. Dan berasal dari Gereja-Gereja Partikular
yang berbeda (ada 23 Gereja Partikular dalam Gereja Katolik). Foto-foto ini
untuk menunjukkan bahwa Gereja Katolik sesungguhnya adalah suatu keluarga besar
yang di dalamnya terdapat keberagaman. Meski berbeda, namun satu dalam Gereja
Katolik. Dan dipersatukan pula oleh Paus Roma. Kita semua bersaudara!
Foto-foto
ini akan terus ditambah.
Dua biarawati dan seorang
calon biarawati dari Gereja Katolik Ruthenia (dalam posisi berlutut di bagian
depan foto ini) bersama para imam dan suster-suster dari berbagai Tarekat
Gereja Katolik Romawi, dalam suatu pertemuan Gereja Katolik (posting :
07.Sept.2014)
Dua suster, seorang calon
suster, dan seorang imam (keempatnya dari Gereja Katolik Maronit) bersama
dengan seorang Uskup dan seorang biarawan Fransiskan (keduanya dari Gereja
Katolik Romawi) berfoto bersama dengan relikwi St Antonius Padua, pada
September 2014. (posting : 07.Sept.2014)
Pertemuan persaudaraan sesama
komunitas monastik (biara), mengambil tempat di Biara Theofani Suci, pada
tanggal 7-8 Agustus 2014. Dalam pertemuan ini, para pimpinan dan perwakilan
dari komunitas-komunitas monastik Gereja-Gereja Katolik Timur yang ada di West
Coast Amerika Serikat, bertemu untuk beribadat dan berdiskusi bersama. Dalam
foto ini, terdapat 5 yuridiksi Gereja-Gereja Katolik Timur : yaitu 4 dari Ritus
Bisantin (Biara Para Martir Suci dari Katolik Melkit; Biara Theofani Suci dari
Katolik Romania, Katolik Ruthenia; dan Biara Transfigurasi Suci dari Katolik
Ukraina) dan 1 yuridiksi dari Katolik Maronit (Biara Yesus Maria Yosef). Tidak
beberapa lama (tidak ada dalam foto ini), bergabung pula seorang Abbas (kepala
biara) dan beberapa biarawan dari Ordo St Benediktus (OSB) Gereja Katolik
Romawi. (posting : 07.Sept.2014)
Para Uskup
Katolik Timur (Gereja Katolik Yunani Ukraina) dan Para Uskup Gereja Katolik
Romawi dalam prosesi Konferensi Waligereja Katolik Amerika dan Kanada. Hirarki
Uskup-Uskup Katolik Timur dan Katolik Romawi pada suatu negara biasanya
tergabung bersama dalam 1 Konferensi Waligereja Katolik yang sama, tidak
terpisah.
Bapa
Uskup David Lauren Ricken dari Gereja Katolik Romawi (Keuskupan Green Bay, USA)
berfoto bersama dengan Hegumenos Nicholas dari Gereja Katolik Yunani Romania.
Bapa Uskup David seringkali mengunjungi dan ikut serta dalam ibadah-ibadah di
Biara Kebangkitan Kristus yang dipimpin oleh sang hegumenos (kepala biara). Biara
ini terletak di Amerika. Gereja Katolik Yunani Romania adalah salah satu dari
22 Gereja-Gereja Katolik Timur. Menggunakan Ritus Bisantin.
Berfoto
bersama : Seorang imam biarawan dari Ordo Fransiskan (Gereja Katolik Romawi) di
barisan belakang, mengenakan pakaian kebiaraan berwarna coklat; seorang imam
biarawan dari Ordo St Basilius Khourit (Gereja Katolik Melkit); dan 2 suster.
Sebelah kiri yang mengenakan lengan putih adalah seorang suster dari tarekat
Antonin St Antonius Agung (Gereja Katolik Maronit); dan suster di sebelah
kanannya adalah dari tarekat St Basilius Ekaristi (Gereja Katolik Maronit).
Para religius Gereja Katolik dapat mengikuti sekolah dan seminari yang sama,
meskipun mereka berasal dari Gereja Partikular Katolik dan tradisi yang
berbeda.
Kita
bersaudara : Seorang suster Rasofora (Gereja Katolik Ruthenia) berfoto bersama
dengan seorang imam biarawan dari Ordo St Dominikus (Gereja Katolik Romawi)
dalam suatu acara bazaar Panggilan Hidup Membiara Gereja Katolik.
Saling
menguatkan : Para biarawan dari Biara Kebangkitan Kristus (Gereja Katolik
Yunani Romania) menghadiri pengucapan kaul kebiaraan Para biarawati Biara
Kristus Sang Mempelai (Gereja Katolik Ruthenia). Kedua Gereja adalah 2 dari 22
Gereja-Gereja Katolik Timur. Keduanya menggunakan Ritus Bisantin.
Meskipun
beragam, namun satu : 3 biarawati Gereja Katolik Ruthenia (sebelah belakang,
berpakaian hitam sebagai tradisi) bersama dengan seorang suster Gereja Katolik
Romawi dari Ghana. Berbeda Gereja Partikular, berbeda Ritus, berbeda ras dan
berbeda kebangsaan, namun satu dalam Gereja Katolik. We are a big family of
Christ! Syukur kepada Allah!
Bekerja
sama : Seorang biarawati Gereja Katolik Ruthenia dan seorang suster Gereja Katolik
Romawi membuat kue apel bersama. Mari lakukan hal bersama demi kekasih kita,
Yesus Kristus!
Persatuan
umat Kristen haruslah dimulai dari keluarga Gereja Katolik sendiri. Yaitu
dengan mengenal dan menerima keberagaman yang telah ada sejak lama.
( Ditulis
dan diposting oleh DCS Evangelismos Katolik Timur. Sumber foto : para biarawan
dan biarawati Gereja Katolik dan berbagai sumber )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar